Segelas Air Putih

Pernah denger nggak, air yang paling baik itu ya air putih, bikin sehat, bisa nurunin panas juga. Waktu itu saya pernah tanya sama guru biologi saya, kenapa air putih? ya kenapa nggak air teh, atau air susu, i mean, toh itu juga ada campuran airnya, ada unsur airnya kan? Dulu guru saya udah ngejelasin panjang lebar sama saya, dan.....saya tetep nggak ngerti. Buat saya (waktu itu) toh yang namanya air teh, atau air susu. itu ada unsur airnya, bahkan di tambah teh dengan kandungan anti oksidannya dan blablabla yang bermanfaat. Kenapa tetep harus air putih?

Sampai sekarang saya baru ngerti (aduh saya terkesan telmi banget 2 taun baru ngerti ya ._. ). Mungkin analoginya seperti ini, kamu memiliki seorang teman baik, kamu mengenalnya di hampir separuh usiamu hingga saat ini, bagaimana cara pandangnya, sifatnya, bahkan caranya memakai sepatu pun kamu hafal di luar kepala. Sampai suatu saat, kalian diharuskan tinggal di daerah yang berbeda, di lingkungan yang berbeda. Katanya, hidup ini berjalan terus, dan manusia berubah. Berubah.... awalnya saya pikir, berubah itu tidak apa-apa, toh kalau kita tetap memandangnya sama, suatu hal ataupun seseorang di mata kita tidak akan berubah, dan kita tidak akan apa-apa. Seperti halnya pemikiran saya tentang air teh, di sana tetap saja ada airnya. Yakan?

Tapi ternyata saya salah, haha (garing banget dah ketawanya di bagian ini ._. ) Ternyata seseorang tidak akan sama lagi, jika ia telah berubah, entah itu karena waktu, tuntutan pergaulan, lingkungan. Walaupun itu masih orang yang sama, dengan ajaib kadang kita bisa tidak mengenalnya lagi, atau merasa terkejut dengan perasaan asing saat kita menyadari bahwa kita sedang menghadapi 'orang asing'.

Perasaan aneh , asing, yang akhirnya membuat saya jengah. Saya rasa percuma mencari-cari rasa asli air putih dalam segelas es teh atau teh hangat. Dengan campuran es , gula, dan teh rasanya tidak akan pernah sama lagi, dan ya manfaatnya tidak akan pernah sama lagi, walaupun 90%nya adalah air putih.

Dan saat ini,saya sedang haus sekali. Saya tidak ingin es teh ataupun teh hangat. Saya hanya ingin air putih, tidak bisa ya saya menemukannya lagi?

image source : weheartit