Over-thinking

hello there~ ini sore hari yang lumayan nggak enak karena badan lagi atit, panggilin aa'john mayer dongs btw. Ngomong-ngomong lagi sakit, saya yakin kalo sakit ini ((sakit ini?iyuu jiji)) bukan karena kebanyakan main, renang atau makan-makan yang nggak bener, yaa itu juga faktor sih tapi faktor pendukung aja, saya ngerasa saya sakit karena kebanyakan pikiran, untungnya larinya ke sakit badan ya nggak sakit kejiwaan haha. Selama liburan ini kan banyak diemnya di rumah, ya kalo malem apalagi suka kepikiran, worry, over-thinking sama semua hal gitu.

iya,
saya ini orangnya suka kebanyakan pikiran, makanya lebih baik saya sibuk, makanya saya nggak suka diem-diem bengong aja gitu di rumah. Overthinkingnya tentang apa? everything deh,  dari mulai kesalahan-kesalahan masa lalu, ketakutan-ketakutan masa depan, tau nggak sih, saya udah paling benci kalo otak saya udah nanya "what if?" gimana kalo dulu yang nggak gegabah ngambil keputusan ini mungkin sekarang saya nggak akan nyesel, gimana kalo dulu dan bla bla bla~


Saya tau saya nggak boleh over-thinking, makanya saya nulis, seperti yang sering saya tulis sebelumnya, untuk mengingatkan diri sendiri.


Saya cuma harus do my best, biar hasilnya juga dapet yang terbaik. We dont have to worry about things we can't control.

 Saya cuma harus nunggu, karena menurut logika yang harusnya kita pakai -yaitu logika Tuhan- semuanya akan datang tepat waktu, its not going to be easy but its going to be worth it.

Saya cuma harus yakin sama mimpi-mimpi saya, stay positive, karena apa yang terjadi adalah apa yang kita pikirkan, saya adalah orang yang percaya sama kekuatan pikiran, we will when we believe.

Saya cuma harus konsisten sama doa-doa saya sehabis sholat, dan setiap hari harus lebih dekat lagi sama Dzat Yang Maha Mulia, biar doanya dikabulkan, kan kita hanya boleh pamrih sama Tuhan.


Saya sebenernya tau ya saya harus apa, tapi kenapa tiap hari ada celah dimana saya lupa ya? Mungkin saya harus berhenti berharap ada orang yang bilang "everything gonnna be okay" saat saya lagi overthinking dan belajar untuk ngingetin diri saya sendiri soal itu.



brb puter lagunya dewi lestari judulnya Grow A Day Older


See the sunrise
Know it's time for us to pack up all the past
And find what truly lasts
If everything has been written, so why worry, we say
It's you and me with a little left of sanity
If life is ever changing, so why worry, we say
It's still you and I with silly smile as we wave goodbye
And how will it be? Sometimes we just can't see
A neighbor, a lover, a joker
Or a friend you can count on forever?
How happy, how tragic, how sorry?
The sun's still up and life remains a mystery
So, would it be nice to sit back in silence?
Despite all the wisdom and the fantasies
Having you close to my heart as I say a little grace
I'm thankful for this moment cause
I know that you

Grow a day older and see how this sentimental fool can be
When she tires to write a birthday song
When she thinks so hard to make your day
When she's getting lost in all her thoughts
When she waits a whole day to say...
"I'm thankful for this moment cause I know that I
Grow a day older and see how this sentimental fool can be
When he ache his arms to hold me tight
When he picks up lines to make me laugh
Whan he's getting lost in all his calls
When we can't wait to say : "I love you'."

If everything has been written down, so why worry, we say
It's you and me with a little left of sanity